Jakarta, UMBBIZHF NEWS – Sejauh ini kami percaya bahwa Bumi dikelilingi oleh orbit padat. Karena pengembangan sains menunjukkan bahwa kenyataan tidak begitu sederhana.
Dalam mekanika surgawi, “sekitar” konsep matahari ternyata hanya secara umum, bukan secara teknis. Faktanya, negara itu benar -benar bergerak di sekitar titik yang tidak terlihat di luar pusat matahari.
Bumi dan planet dikatakan matahari. Karena hukum ketiga Kepler, yaitu, hubungan antara dua penentu parameter yang beredar dan berputar.
Ini juga terjadi di tata surya ketika massa matahari adalah 1.048 kali massa yang lebih muda, tetapi pada kenyataannya gravitasi adalah dua cara.
NASA menjelaskan bahwa ada istilah barecenter, dengan dua bintang yang massanya berputar dalam massa yang sangat berbeda. Ini tidak tergantung pada ukuran setiap objek yang bergerak.
“Ada satu metode di sekitar planet -planet di sekitar BaryCenter untuk menemukan bintang yang jauh,” NASA menjelaskan.
Dalam tata surya, IFL Science menulis bahwa objek barycenter biasanya dekat dengan matahari karena massa terbesar. Tetapi efek dari yang lebih muda dan Saturnus, objek jarang di bawah sinar matahari.
Jadi bumi tidak mengelilingi satu titik di bawah sinar matahari, tetapi dari luar. Ini juga dikonfirmasi oleh para astronom planet dan komunikasi sains yang disebut James O’Donoghue.
“Planet -planet biasanya universal, tetapi secara teknis, planet -planet tidak mengedarkan matahari karena fokus, yang sebagian besar dari hati, yang berarti planet ini beredar di ruang baru,” katanya dalam akun X.
Dia menambahkan bahwa pusat massa tata surya jarang akan sejajar dengan matahari. Hal yang sama terjadi pada planet ini dan bulan satelit.
Salah satu contoh orbit bulan tidak tepat di tengah bumi. Tapi 5000 kilometer dari pusat negara, dan ini masih berubah saat bulan menjauh dari negara itu. (DEM/DEM) [Gambas: Video CNBC] Artikel 7 Planet berikutnya sejajar dengan Ramadhan, terlihat besok di Indonesia