Jakarta, UMBBIZHF NEWS – Beberapa orang tidak berpikir bahwa kematian di Ramada itu baik. Meskipun dia meninggal dalam sebulan, mereka tidak dijamin seperti dalam kematian Khorokhoima.
Apakah Ramadhan memiliki mayoritas kematian?
Tidak ada bukti nyata dari karakteristik kematian aktual di Ramadhan. Namun, ada hadis mati saat puasa.
Dalam buku itu, Sheikhtanti Saidid Ravi, Omar Ibn Murea, digambarkan sesuai dengan Al-Nani, yang datang kepada Tuhan, berkata kepada Aposta Tuhan, “katanya.
“Jika saya bukan duta besar Tuhan, saya Rasulullah (bukan Tuhan, bukan Tuhan, saya mulai berpuasa lima kali sehari, dan saya akan menyembah Ramadhan dan Zach?”
Nabi (damai semoga dia menjadi damai): “Siapa pun yang meninggal, dia termasuk di antara martir dan Shitkin.” (HR Ibnu Hibban)
Oleh karena itu, Tn. Adi dipimpin oleh Adi Hed menjelaskan apa yang dijelaskan dalam Arsip Berita AFP.
“Pernyataan itu berbeda di waktu lain, dalam satu hari lain, karena jumlah Ramadhan, Ramadhan, jika pameran meningkat, bahkan jika pameran meningkat, minat meningkat,” katanya.
Namun, Istez menjelaskan bahwa Eddy telah meninggal di Ramadhan, yang tidak berarti bahwa tidak ada yang dalam kondisi baik. Itu kembali ke siapa pun
“Karena itu, jika seseorang meninggal, jika seseorang meninggal, dia tidak akan ditandai sampai mati,” tambahnya.
Pada saat yang sama, menurut Hadis Hadis dan pendapat, ia bekerja dengan baik di Ramazan, di Ramazan, menurut pendapat Johammed Mohammed Amarsh. Jadi tergantung pada ukuran hal -hal baik yang diciptakan oleh kunci utama.
.