Jakarta, UMBBIZHF NEWS – PT Bank Syariah Indonesia TBK. (BRIS) akan membagikan dividen tunai dari laba tahun buku 2024. PLT. Presiden BSI Bob Tyasika Ananta mengatakan besaran tersebut akan ditentukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) nanti.
“Nanti, nanti di MUM, nanti [akan ditentukan)
Terungkap, RUPST BSI akan digelar pada 16 Mei 2025. Namun Bob belum mau membahas agenda apa saja yang ada.
Sekadar mengingatkan, tahun lalu BSI membagikan dividen tunai setara tahun 2023, ADR 855,56 miliar atau Rp 18,55 per saham. Jumlah ini setara dengan 15% dari laba bersih.
Sementara itu, BSI menargetkan Rp7,01 triliun pada 2024. Cadangan sebesar 7,01 triliun. BSI akan membagikan dividen dengan rasio yang sama seperti tahun lalu, karena investor akan mendapat bagi hasil sebesar Rp 1 triliun.
Dalam kesempatan itu, Bob memaparkan rencana BSI dalam acara korporasi tahun ini. Ia mengatakan, pihaknya berencana menerbitkan sukuk pada tahun ini sesuai poligon sukuk yang diterbitkan tahun lalu.
“Yah, tahun lalu terbit, tahun ini terbit, tahun depan terbit,” kata Bob.
Lebih lanjut, Bob mengungkapkan sukuk yang diterbitkannya pada tahun ini yakni sebesar 4 triliun. Namun, pihaknya akan melihat terlebih dahulu kondisi pasar.
“Nanti kita lihat pasarnya ya, lalu rencanakan Rp sampai 4 triliun,” pungkas Bob.
Sebelumnya, BSI menerbitkan sukuk dengan kapasitas tetap 4 triliun. Dibagi menjadi tiga seri berkisar 640-7% untuk periode 1, 2, dan 3 tahun. Masa penawaran awal berlangsung pada 14-30 Mei 2024.
.
