Jakarta, UMBBIZHF NEWS – Tablet Teleonic akan kehilangan 20 juta tablet terakhir yang ditemukan di Kalimantan. Lempeng ini menopang Laut Cina Selatan.
Dahulu, ukuran lempeng pontik hanya seperempat luas Samudera Pasifik. Temuan ini berdasarkan penelitian Suzanne van de Lagemaat dari Universitas Utrecht Belanda dan timnya yang mempelajari Samudera Pasifik.
Saat melakukan penelitian di Kalimantan, mereka menemukan sesuatu yang menakjubkan, mereka mengumpulkan sampel raja yang jumlahnya 15 juta.
Terakhir, tim peneliti menggunakan model komputer untuk menjawab pertanyaan mereka. Mereka mempelajari geologi wilayah tersebut selama 130 tahun terakhir.
Hasil Rekonstruksi Lempeng menunjukkan bahwa terdapat elang di wilayah yang dikenal sebagai Cina Selatan dan Kalimantan. Dari Life Science, Selasa (12/8/2024), Pintu dari Kalimantan, Selasa (12/8/2024).
Menurut tim peneliti, rongga yang menampung pelat tersebut belum diketahui. Akhirnya mereka menyebutnya lempeng pontine.
Berdasarkan hasil analisa, muncul pada lempeng ponto ponto 160 tahun yang lalu. Konon jumlahnya sangat besar sebelum akhirnya berakhir.
Akhirnya, lempeng Pontic menghilang dua dekade lalu. Lempeng ini terdorong di bawah fokus lempeng Australia dan Cina ke arah selatan dan utara.
Ternyata lempeng pontine ditemukan berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan puluhan tahun lalu. Penelitian dari laboratorium yang sama mengumumkan adanya kejutan yang panjangnya tidak diketahui, namun sayangnya menemukan cara untuk mengetahuinya.
Mereka mampu membuktikan keberadaan planet misterius itu hanya dengan gambar lingkaran pusat bumi, yaitu mantel. Di sinilah letak cangkang di tepi cangkang.
Peristiwa ini juga mengungkap betapa banyak yang belum diketahui tentang rahasia dunia. Saya harap informasi ini bermanfaat! (Fab / Fab) [GRABAS: Video CNBC] Artikel berikut hilang di bawah lempeng Kalimantan
