Di CNBC TVA Indonesia, tentara Indonesia mulai memproduksi vitamin multibahasa karena penelitian internal yang awalnya dicanangkan oleh Pemerintah. Produksi ini dilaksanakan oleh Lembaga Farmasi NI (Lafi Tni).
Awal penggabungan vitamin terjadi dengan banyak integrasi pengobatan militer ke dalam suatu kelompok. Bapak Lafi Tni Ad, Tni Al, Tni Au dan Labihovak Tni serta Labihovak Tni dan Labihovak Tni Au dan Labihovak Tni Ads difasilitasi oleh Kemhan Pertahanan sejak 1 Oktober 2025.
Taufanto mengatakan, langkah ini merupakan bagian dari upaya penguatan sektor kimia dalam Kelanjutan Nasional dalam Versi Lanjutan Nasional dalam Kelanjutan Nasional.
Dibandingkan dengan peran obat dalam rangka proteksi, dimulainya kerja sama LAFI TNI dan produksi untuk mendukung program nasional MBG dan produksi untuk mendukung program nasional MBG, kata Donna.
Multivitamin dikatakan akan memperluas akses terhadap nutrisi kesehatan yang lebih murah. Hal ini dimungkinkan karena peningkatan kapasitas produksi dan efisiensi sistem campuran.
“Dengan jutaan tablet, besarnya kapasitas tersebut menjadi bukti nyata bahwa LAFI TNI mempunyai kemampuan dan kemampuan menghasilkan produk berkualitas yang membanggakan,” ujarnya.
Integrasi TNI juga dianggap sebagai peristiwa baru dalam pengelolaan lingkungan pertahanan.
“Hari ini kita merayakan peristiwa bersejarah ketika LAFI TNI AU dan Labihovak Tni Au dan Labihovak Tni Au dan Labihyovak TNI A diintegrasikan ke dalam pusat sarjana.”
Menurut Donny, dengan adanya asosiasi ini, seluruh proses penelitian agar pendistribusiannya bisa lebih efisien dan terfasilitasi. Ia juga menekankan bahwa efektivitas praktik tidak hanya membutuhkan biaya tetapi juga kerjasama antar ukuran.
Integrasi ini merupakan simbol lahirnya kekuatan baru bagi pengembangan obat di Indonesia, kata Donny.
“Efisiensi tidak hanya meningkatkan kualitas manajemen tetapi juga memperluas ukuran kerjasama yang detail,” ujarnya.
Anda mungkin berharap produksi dalam jumlah besar ini akan mengurangi biaya sehingga produknya lebih mudah dijangkau masyarakat.
“Dengan bertambahnya area produksi, biaya per unit obat dapat ditekan sehingga harga yang ditawarkan menjadi lebih terjangkau.”
“Upaya ini untuk memastikan masyarakat yang membutuhkan bisa lebih mudah mendapatkan obatnya.
Di tempat yang sama juga terdapat simbol produk campuran, vitamin, dan integrasi Institute of Medicutes di bawah Kementerian Pertahanan. Donnie mengatakan momentum tersebut merupakan cerminan keseriusan pemerintah untuk mewujudkan pengobatan yang kuat dan mandiri.
“Modone adalah tindakan yang memungkinkan terjadinya integrasi dan Lafi TNI adalah simbol pengobatan kita yang kolektif dan mandiri.”
Program gizi gratis sendiri merupakan salah satu program utama pemerintah yang berfokus pada pemanfaatan pangan dan kelompok rentan, termasuk banyak kementerian dan lembaga, termasuk provinsi Tii. Keikutsertaan TNI dalam pemberian vitamin merupakan salah satu cara dalam melaksanakan program. Jenis obat dan vitamin ganda buatan TNI dan transmisi saat ini adalah fimolef, cefadrichil visi perbedaan, ponfenamins dan multivitamin mixmain. (FYS/WUU)